Siapa yang belum kenal kayu jati Belanda? Sejatinya kebanyakan orang sudah pernah melihat, mungkin termasuk kamu, baik secara langsung maupun lewat gambar atau video, bahwa yang pernah dilihat itu adalah kayu jati Belanda. Ya, memang jenis kayu ini sebenarnya adalah termasuk dalam golongan kayu pinus. Pernah tau, kan?
Konon dahulu ceritanya, saat orang Indonesia mengimpor peralatan atau merin berat dari luar negeri, terutama berasal dari kawasan Eropa, palet kayu yang digunakan sebagai pembungkusnya adalah dari kayu pinus ini. Nah, karena itulah kayu pinus juga disebut sebagai kayu jati Belanda.
2. Lebih lunak sehingga mudah dibentuk sesuai keinginan
Karena lunak, kayu jenis ini relatif lebih mudah dibentuk, misalnya menjadi berbagai jenis furnitur, lantai, hingga aneka kerajinan. Bahkan, kayu jati belanda ini juga bisa dibentuk menjadi papan nama meja, menjadi media lukisan wajah, dan lain sebagainya.
- Karakteristik Kayu Jati Belanda
1. Berwarna cerah
Pada umumnya kayu jati Belanda memiliki kombinasi warna yang cerah, seperti kuning muda, krem, dan merah kecokelatan.
2. Berserat kayu yang bagus
Dengan serat kayu yang cantik dan menonjol membuat kayu jati belanda ini semakin indah dan terlihat natural ketika dibuat menjadi furniture. Kayu jati Belanda yang berumur tua memiliki guratan alami dengan alur urat dan mata kayunya yang khas dan indah. Oleh karenanya, ketika dibuat furniture kayu ini tidak memerlukan proses pengamplasan yang berlebihan.
Keunggulan dan Kekurangan Jati Belanda
Interior Cafe Terbuat dari Jati Belanda via Pinterest |
- Ketersediaan yang melimpah
- Harganya yang terjangkau
- Tahan terhadap hama kayu
- Tidak mudah lapuk
- Kurang kuat
- Mengandung getah yang mengganggu proses finishing
Post a Comment for "Seperti Apa Kayu Jati Belanda itu? Berikut Ciri Khas dan Keunggulannya"