Apa itu Freight Forwarding? Berikut Tugas dan Mekanismenya

Dalam kegiatan ekspor dan impor memanglah melibatkan banyak pelaku di dalamnya. Salah satu pihak yang terlibat dalam pengiriman barang yang akan diekspor ke luar negeri adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa freight forwarding. Nah, saat ini semakin banyak perusahaan forwarding baru yang bermunculan. Mau tidak mau mereka harus meningkatkan kualitasnya agar dapat memberikan service yang lebih baik dan memuaskan.

Secara sederhana tugas perusahaan freight forwarding adalah melayani pelanggan yang ingin menggunakan jasanya, yaitu membantu untuk mengirimkan barangnya ke tempat tujuan baik dalam negeri maupun luar negeri. Lalu, bagaimana sebenarnya aktivitas dan mekanisme freight worwarding itu sendiri? Berikut ini ulasan secara lengkap dan gamblang tentang bisnis freight forwarding.

Jenis dan Ukuran Dimensi Truk

Dan untuk gambarang mekanisme jasa Freight Forwarding adalah sebagai berikut : 


melakukan negosiasi biaya yang harus dibayarkan kepada perusahaan forwaring untuk jasa pengurusan pengiriman barang. Selain itu, perusahaan forwaring tersebut juga dapat meminta jasa Freight Forwarding lainnya atas jasa pengiriman barang konsumennya.

b. Selanjutnya konsumen/pemilik barang membuat pemesanan kepada perusahaan forwarding untuk pengurusan pengiriman barang (pengangkutan), handling impor atau ekspor dan packaging, penyimpanan barang, dan seterusnya.

c. Perusahaan forwarding selanjutnya akan melakukan pengurusan dokumen pengangkutan dan mengikutsertakan pihak ketiga (perusahaan pengangkutan) untuk melakukan kegiatan operasionalnya. 

d. Pihak ketiga (perusahaan pengangkutan) akan membuat tagihan kepada perusahaan forwarding  atas biaya pengangkutan barang.

e. Perusahaan forwarding kemudian membuat tagihan baru (re-invoicing) untuk diserahkan kepada konsumen/pemilik barang atas biaya pengangkutan barang beserta jasa Freight Forwardingnya.

f. Pihak ketiga (perusahaan pengangkutan) membuat invoice atas atas nama konsumen untuk biaya pengangkutan barang kepada perusahaan fordwarding. Dan selanjutnya perusahaan forwaring tersebut akan mengirimkan tagihan tersebut kepada konsumen/pemilik barang. Jumlah yang ditagih perusahaan forwarding kepada konsumen/pemilik barang (penerima jasa) dari pihak ketiga disebut reimbursement. 


Itulah ulasan mengenai apa itu perusahaan freight forwarding dan bagaimana mekanisme pelaksanaannya. Semakin berkembangnya kegiatan ekspor dan impor di suatu negara, semakin bagus pula kegiatan industri di negara tersebut. Tentu saja hal tersebut juga akan berpengaruh pada semakin berkembangnya bisnis freight forwarding.

Post a Comment for "Apa itu Freight Forwarding? Berikut Tugas dan Mekanismenya"